Sesungguhnya Kami telah menurunkan ayat-ayat yang menjelaskan. Dan Allah memimpin siapa yang dikehendakinya menuju jalan yang lurus. Quran An Nur 46
▼
▼
▼
4 Janji Allah ﷻ
Allah ﷻ menyebutkan empat janji-Nya kepada manusia sebagaimana disebut dalam Al Quran.
Bismillahi Rahmaani Rahiim
Satu
فَاذْكُرُونِىٓ أَذْكُرْكُمْ
Maka ingatlah kepada-Ku, Aku pun akan ingat kepadamu.
QS Al-Baqarah 2:152
Dua
لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ
Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu.
QS Ibrahim 14:7
Tiga
ادْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ
Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu.
QS Ghafir 40:6
Empat
وَمَا كَانَ اللَّهُ مُعَذِّبَهُمْ وَهُمْ يَسْتَغْفِرُونَ
Dan tidaklah (pula) Allah akan menghukum mereka, sedang mereka (masih) memohon ampunan.
QS. Al-Anfal 8:33
إِنَّ اللَّهَ لَا يُخْلِفُ الْمِيعَادَ
Sungguh, Allah tidak menyalahi janji.
QS. Ar-Ra'd 13: 31
Shodaqollahul'adziim
Alhamdulillah
Malam yang Sepuluh
Sepuluh malam pertama bulan Dzulhijjah memiliki keutamaan sebagaimana difirmankan Allah ﷻ dalam surat Al Fajr. Umat muslim diisunnahkan memperbanyak ibadah di malam hari, termasuk berpuasa sunnah di siang hari.
Al Quran Al Fajr 89: 2
Bismillahi Rahmaani Rahiim
وَلَيَالٍ عَشْرٍ
"...dan malam yang sepuluh..."
Awal bulan Dzulhijjah adalah salah satu kesempatan yang baik untuk menambah ibadah, seperti sholat, berdzikir, membaca Al Quran, dan lain-lain. Amalan pada siang hari yang bisa dilakukan salah satunya berpuasa sunnah di 9 hari pertama. Paling utama adalah puasa di hari Arafah.
Dari Ibnu Abbas, bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:
"مَا مِنْ أَيَّامٍ الْعَمَلُ الصَّالِحُ أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ فِيهِنَّ مِنْ هَذِهِ الْأَيَّامِ" -يَعْنِي عَشَرَ ذِي الْحِجَّةِ -قَالُوا: وَلَا الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ؟ قَالَ: "وَلَا الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ، إِلَّا رَجُلًا خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ، ثُمَّ لَمْ يَرْجِعُ مِنْ ذَلِكَ بِشَيْءٍ"
"Tiada suatu hari pun yang amal sholeh lebih disukai oleh Allah padanya selain dari hari-hari ini. Yakni sepuluh hari pertama dari bulan Dzulhijjah." Mereka (para sahabat) bertanya, "Dan juga lebih utama daripada berjihad di jalan Allah?" Rasulullah ﷺ menjawab: Dan juga lebih utama daripada berjihad di jalan Allah, terkecuali seseorang yang keluar dengan membawa hartanya untuk berjihad di jalan Allah, kemudian tidak pulang selain dari namanya saja."
HR Bukhari, Abu Daud, Tirmidzi
Salah satu amalan yang disunnahkan adalah berpuasa dan puasa Arafah merupakan puasa sunnah yang dilaksanakan setahun sekali yaitu pada tanggal 9 Dzulhijjah, saat orang yang tengah berhaji sedang wukuf di padang Arafah.
Dari Abu Qatadah, bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:
ثَلاَثٌ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ وَرَمَضَانُ إِلَى رَمَضَانَ فَهَذَا صِيَامُ الدَّهْرِ كُلِّهِ صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ وَالسَّنَةَ الَّتِى بَعْدَهُ وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ
“Puasa tiga hari tiap bulan, puasa Ramadhan sampai Ramadhan berikutnya, maka inilah puasa yang bagaikan berpuasa setahun penuh, puasa Arafah (tanggal 9 Dzulhijjah) aku harapkan kepada Allah dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang, dan puasa Asyura (tanggal 10 Muharram) aku harap kepada Allah dapat menghapuskan dosa setahun lalu.” HR Muslim
Alhamdulillah
Asmaul Husna: Al Basir
Al Basir - Maha Melihat
إِنَّ اللَّهَ سَمِيعٌۢ بَصِيرٌ
"... Sesungguhnya Allah Maha Mendengar, Maha Melihat."
QS. Al-Hajj 22: 75
Allah ﷻ mampu melihat segala sesuatu , dimana saja dan kapan saja. Seandainya saja manusia selalu memiliki kesadaran bahwa segala tindak-tanduknya diawasi Allah, maka manusia akan malu untuk berbuat dosa.
أَلَمْ يَعْلَمْ بِأَنَّ اللَّهَ يَرٰى
"Tidakkah dia mengetahui bahwa sesungguhnya Allah melihat (segala perbuatannya)?"
QS. Al-'Alaq 96:14
إِنَّ اللَّهَ بَصِيرٌۢ بِالْعِبَادِ
"... Sungguh, Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya."
QS. Ghafir 40:44
Kesadaran bahwa diri selalu diawasi harus selalu terus menerus diusahakan manusia. Kesadaran untuk selalu mengingat keberadaan pengelihatan Allah ﷻ memaksanya bertindak mulia, baik di hadapan manusia lain, atau saat tak ada orang di sekitarnya.
وَقُلِ اعْمَلُوا فَسَيَرَى اللَّهُ عَمَلَكُمْ وَرَسُولُهُ ۥ وَالْمُؤْمِنُونَ ۖ وَسَتُرَدُّونَ إِلٰى عٰلِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهٰدَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ
"Dan katakanlah, Bekerjalah kamu, maka Allah akan melihat pekerjaanmu, begitu juga Rasul-Nya dan orang-orang mukmin, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan."
QS. At-Taubah 9:105
Pada saat kesadaran bahwa segala sesuatu yang dikerjakan disaksikan oleh Allah ﷻ, manusia akan mudah mengikhlaskan segala perbuatan karena dan untuk Allah saja. Ia menjadi seorang muhsinin, ikhlas dan tulus.
Suatu kali malaikat Jibril mendatangi nabi Muhammad ﷺ dan bertanya kepadanya tentang ihsan. Rasulullah ﷺ menjawab:
"Ihsan ialah menyembah Allah seolah-olah engkau melihat-Nya. Sekalipun engkau tidak melihat-Nya, sesungguhnya Dia melihatmu." (HR Muslim)
Berbuat baik bisa dimulai dari berkata-kata yang baik.
Alhamdulillah
Asmaul Husna: Al Wajid
Al Wajid - Maha Penemu
Allah ﷻ senantiasa mencari apa yang dikehendaki-Nya tanpa kekurangan apa-apa. Allah ﷻ Maha Menemukan apa yang ingin dicari-Nya.
وَوَجَدَكَ عَآئِلًا فَأَغْنٰى
"Dan Dia menemukanmu sebagai seorang yang kekurangan, lalu Dia memberikan kecukupan."
QS. Ad-Dhuha 93:8
Allah Maha Penemu lalu memberikan rahmat-Nya tanpa habis-habis. Manusia berusaha menemukan dan mengumpulkan harta di dunia namun apa yang ditemukan manusia itu akan habis jua.
Allah ﷻ selalu menemukan apa yang pantas diberikan kepada manusia. Kemampian memberi itu lantaran hanya Dia yang memegang kunci segala perbendaharaan isi seluruh langit dan bumi.
لَهُ ۥ مَقَالِيدُ السَّمٰوٰتِ وَالْأَرْضِ ۖ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَشَآءُ وَيَقْدِرُ ۚ إِنَّهُ ۥ بِكُلِّ شَىْءٍ عَلِيمٌ
"Milik-Nyalah perbendaharaan langit dan bumi; Dia melapangkan rezeki dan membatasinya bagi siapa yang Dia kehendaki. Sungguh, Dia Maha Mengetahui segala sesuatu."
QS. Asy-Syura 42: Ayat 12
Allah ﷻ adalah Sang Penemu Kebenaran. Allah ﷻ memberi petunjuk akan kebenaran kepada siapa yang dikehendaki-Nya.
أَلَمْ يَجِدْكَ يَتِيمًا فَئَاوٰى
وَوَجَدَكَ ضَآلًّا فَهَدٰى
"Bukankah Dia menemukanmu sebagai seorang yatim, lalu Dia melindungi(mu).
Dan Dia menemukanmu sebagai seorang yang bingung, lalu Dia memberikan petunjuk."
QS Ad Dhuha 93:6-7
Al Wajid juga artinya Yang menyebabkan benda-benda eksis dan terjadi, bahkan perbuatan-perbuatan kita disebabkan oleh kehendak bebas yang diberkahi-Nya kepada manusia.
قُلْ كُلٌّ مِّنْ عِنْدِ اللَّه
"Katakanlah, segala-galanya berasal dari Allah"
Qs AnNissa 4:78
Allah ﷻ selalu memegang teguh makhluk-Nya, sementara sang makhluk seringkali lupa berpegang kepada Penciptanya.
Alhamdulillah
Pakaian Taqwa
Pakaian adalah anugrah yang diberikan Allahﷻ kepada manusia. Ketaqwaan membuat manusia itu menjadikan pakaian sebagai penutup aurat yang melindungi tubuhnya. Ketaqwaan juga menjadi pakaian yang melindungi hati agar tidak terperosok ke dalam dosa.
Al Quran surat Al Araf 7:26
Bismillahi Rahmaani Rahiim
يٰبَنِىٓ ءَادَمَ قَدْ أَنْزَلْنَا عَلَيْكُمْ لِبَاسًا يُوٰرِى سَوْءٰتِكُمْ وَرِيشًا ۖ وَلِبَاسُ التَّقْوٰى ذٰلِكَ خَيْرٌ ۚ ذٰلِكَ مِنْ ءَايٰتِ اللَّهِ لَعَلَّهُمْ يَذَّكَّرُونَ
"Wahai anak cucu Adam! Sesungguhnya Kami telah menyediakan pakaian untuk menutupi auratmu dan untuk perhiasan bagimu. Dan pakaian taqwa, itulah yang lebih baik. Demikianlah sebagian tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka ingat."
Shodaqollahul'adziim
Suatu hari khalifah Umar bin Khattab radhyallahu'anhu bertanya kepada seorang sahabat, Ubay bin Ka'ab. Ubay adalah salah seorang dari empat orang Qori yang menjadi rujukan bacaan Al Qurannya di kalangan muslimin kala itu.
"Wahai Ubay, apa makna taqwa?"
Ubay yang ditanya justru balik bertanya. "Wahai Umar, pernahkah engkau berjalan melewati jalan yang penuh duri?" Umar menjawab, "Tentu saja pernah."
"Apa yang engkau lakukan saat itu, wahai Umar?" lanjut Ubay bertanya.
"Tentu saja aku akan berjalan hati-hati," jawab Umar. Ubay lantas berkata, "Itulah hakikat taqwa."
Demikian jawaban Ubay, sebagaimana firman Allahﷻ, pakaian taqwa adalah yang lebih baik. Taqwa ibarat pakaian yang akan membuat seorang selalu terlindung karena berhati-hati menjalani kehidupan dunia. Allahu'alam.
Alhamdulillah