Asmaul Husna: Al Hafiz



Al Hafiz - Maha Pemelihara


إن ربى على كل شىء حفيظ
'Sesungguhnya Rabbku Maha Pemelihara Segala Sesuatu. "
Quran Hud 57

إن الله يمسك السموت والأرض أن تزولا ولئن زالتآ إن أمسكهما من أحد من بعده إنه كان حليما غفورا
" Sungguh, Allah Yang Menahan langit Dan bumi agar TIDAK lenyap; dan jika kelelahan akan lenyap tidak ada seorang pun yang mampu menahannya selain Allah. Sungguh, Dia Maha Penyantun, Maha Pengampun. "
Quran Fatir 41

Allah ﷻ menjaga Al quran sehingga tak berubah isinya di kitab suci sebelumnya. " Dan Kami telah menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad) dengan membawa kebenaran, yang membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menjaganya. "
Quran Al Maidah 48

Manusia bisa melupakan apa yang telah diperbuat di masa lampau. Namun, Allah mencatat perbuatan perbuatan manusia. "Dia (Musa) menjawab, Pengetahuan tentang itu ada pada Rabbku, di dalam sebuah kitab (Lauh Mahfuz), Rabbku tidak akan salah atau lupa;" Quran Ta-Ha 52

وما من دآبة فى الأرض ولا طئر يطير بجناحيه إلآ أمم أمثالكم ما فرطنا فى الكتب من شىء ثم إلى ربهم يحشرون "Dan TIDAK ADA Seekor Binatang pun Yang ADA di Bumi dan burung-burung Yang terbang DENGAN kedua sayapnya, melainkan semuanya merupakan umat-umat (juga) seperti kamu. Tidak ada sesuatu pun yang Kami luputkan di dalam Kitab, kemudian kepada Rabb mereka dikumpulkan. " Quran Al-An '

قَالَ عِلْمُهَا عِنْدَ رَبِّى فِى كِتٰبٍ ۖ لَّا يَضِلُّ رَبِّى وَلَا يَنْسَى Tidak hanya manusia, tapi semua makhluk dipelihara dengan seksama oleh Allah ﷻ.

Seorang yang percaya akan keyakinan bahwa Allah akan menjaga segala urusannya. "Dia (Ya'qub) berkata, Bagaimana aku akan mempercayakannya (Bunyamin) kepadamu, seperti aku telah mempercayakan saudaranya (Yusuf) kepada kamu dahulu? Maka antara Allah adalah penjaga yang terbaik dan Dia Maha Penyayang di para penyayang." Quran Yusuf 64

قال هل ءامنكم عليه إلا كمآ أمنتكم على



عن أبي العباس عبد الله بن عباس رضي الله عنهما قال: كنت خلف النبي صلى الله عليه وسلم يوما, فقال «يا غلام! ُنِّي أُعَلِّمُكَ كَلِمَاتٍ: اِحْفَظِ اللهَ يَحْفَظْكَ ، اِحْفَظِ اللهَ تَجِدْهُ تُجَاهَكَ ، إِذَالالا ألول فلَالا فل فلل وَاعْلَمْ أَنَّ الْأُمَّةَ لَوِاجْتَمَعَتْ عَلىَ أَنْ يَنْفَعُوكَ بِشَيْءٍ ؛ لَمْ يَنْفَعُوْكَ إِلَّا بِشَيْءٍ قَدْ كَتَبَهُ اللهُ لَكَ ، وَ إِنِ اجْتَمَعُوْا عَلَى أَنْ يَضُرُّوْيْءٍ بِش لَمْ يَضُرُّوْكَ إِلَّا بِشَيْءٍ قَدْ كَتَبَهُ اللهُ عَلَيْكَ ، رُفِعَتِ الْأَقْلَامُ وَجَفَّتِ الصُّحُفُ ». رَوَاهُ التِّرْمِذِيُّ ، وَقَالَ: حَدِيْثٌ حَسَنٌ صَحِيِحٌ. وَفِي رِوَايَةٍ غَيْرِ التِّرْمِذِيِّ: «اِحْفَظِ اللهَ تَجِدْهُ أَمَامَكَ ، تَعَرَّفْ إِلَى اللهِ فِي الرخاف فيع فيع في فيع في وَاعْلَمْ أَنَّ مَاأَخْطَأَكَ ؛ لَمْ يَكُنْ لِيُصِيْبَكَ ، وَمَا أَصَابَكَ ؛ لَمْ يَكُنْ لِيُخْطِئَكَ ، وَاعْلَمْ أَنَّ النَّصْرَ مَعَ الصَّبْرِ ، وَأَنَّ الْفَرَجَ مَاعْلمْ أَنَّ النَّصْرَ مَعَ الصَّبْرِ ، وَأَنَّ الْفَرَجَ مَاعَ الكَرْبس وَأن الكَرْبس وَأنَ الكرْب وَأنَ الكرْب و

Dari Abul 'Abbas' Abdullah bin 'Abbâs Radhiyallahu'anhuma, ia mengatakan, “Pada suatu hari, aku pernah dibonceng di belakang Nabi Shallallahu' alaihi wa sallam, lalu beliau bersabda, 'Wahai anak muda, aku akan mengajarkan beberapa kalimat:' Jagalah Allah, niscaya Allah akan menjagamu. Jagalah Allah, maka engkau akan mendapatkan-Nya di hadapanmu. Jika engkau memohon (meminta-minta), mohonlah kepada Allah, dan jika engkau meminta pertolongan, mintalah pertolongan kepada Allah. Ketahuilah, bahwa seandainya seluruh umat berkumpul untuk memberi suatu manfaat kepadamu, maka mereka tidak dapat memberi manfaat kepadamu, kecuali sesuatu yang telah ditetapkan oleh Allah untukmu. Malah, jika mereka berkumpul untuk menimpakan suatu kemudharatan (bahaya) kepadamu, maka mereka tidak akan dapat menimpakan kemudharatan (bahaya) kepadamu, kecuali dengan sesuatu yang telah Allah tetapkan atasmu. Pena telah diangkat dan lembaran-lembaran telah kering. '”(HR. At-Tirmidzi)

Berlindung kepada Allah ﷻ dengan memperbanyak ibadah kepada-Nya. 

Alhamdulillah 




Alhamdulillah

Menahan Syahwat


Bila mendengar kata menahan syahwat, bisa jadi yang terbayang adalah menahan keinginan kepada lawan jenis.  Padahal jenis syahwat yang perlu kita tahan dari keinginan kepadanya bermacam-macam bentuknya.

Syahwat,  الشَّهَوٰتِ, lebih diterjemahkan sebagai sesuatu yang diinginkan,  disebut dalam Al Quran dalam surat Ali Imran ayat 14. Keinginan tersebut meliputi perempuan,  anak-anak,  harta benda,  bisa emas perak,  kuda,  ternak atau sawah ladang. Jadi menahan syahwat tidak sekadar menahan keinginan kepada lawan jenis saja,  tapi juga menahan keinginan untuk memiliki secara berlebihan kepada hal-hal yang disebutkan tadi.


Berkaitan dengan shaum Ramadhan,  ada lima hal yang mengurangi nilai puasa yaitu (1) dusta,  (2) ghibah,  (3) adu domba,  (4) kesaksian palsu dan (5) melihat dengan pandangan syahwat.
Hal yang kelima,  melihat dengan pandangan penuh syahwat adalah yang paling berkaitan dengan Al Quran Ali Imran ayat 14. Semoga kita bisa menjaga diri kita saat sedang shaum sehingga tidak mengurangi nilai pahala puasa kita.

Menulis ulang surat Ali Imran 14-18
Bismillahi Rahmani Rahiim

زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ الشَّهَوٰتِ مِنَ النِّسَآءِ وَالْبَنِينَ وَالْقَنٰطِيرِ الْمُقَنْطَرَةِ مِنَ الذَّهَبِ وَالْفِضَّةِ وَالْخَيْلِ الْمُسَوَّمَةِ وَالْأَنْعٰمِ وَالْحَرْثِ ۗ ذٰلِكَ مَتٰعُ الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا ۖ وَاللَّهُ عِنْدَهُۥ حُسْنُ الْمَئَابِ
"Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia cinta terhadap apa yang diinginkan, berupa perempuan-perempuan, anak-anak, harta benda yang bertumpuk dalam bentuk emas dan perak, kuda pilihan, hewan ternak, dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik." (14)

قُلْ أَؤُنَبِّئُكُمْ بِخَيْرٍ مِّنْ ذٰلِكُمْ ۚ لِلَّذِينَ اتَّقَوْا عِنْدَ رَبِّهِمْ جَنّٰتٌ تَجْرِى مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهٰرُ خٰلِدِينَ فِيهَا وَأَزْوٰجٌ مُّطَهَّرَةٌ وَرِضْوٰنٌ مِّنَ اللَّهِ ۗ وَاللَّهُ بَصِيرٌۢ بِالْعِبَادِ
"Katakanlah, Maukah aku kabarkan kepadamu apa yang lebih baik dari yang demikian itu? Bagi orang-orang yang bertakwa (tersedia) di sisi Rabb mereka surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya, dan pasangan-pasangan yang suci, serta rida Allah. Dan Allah Maha Melihat hamba-hamba-Nya." (15)

الَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَآ إِنَّنَآ ءَامَنَّا فَاغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
"(Yaitu) orang-orang yang berdoa, Ya Rabb kami, kami benar-benar beriman, maka ampunilah dosa-dosa kami dan lindungilah kami dari azab neraka." (16)

الصّٰبِرِينَ وَالصّٰدِقِينَ وَالْقٰنِتِينَ وَالْمُنْفِقِينَ وَالْمُسْتَغْفِرِينَ بِالْأَسْحَارِ
"(Juga) orang yang sabar, orang yang benar, orang yang taat, orang yang menginfakkan hartanya, dan orang yang memohon ampunan pada waktu sebelum fajar." (17)

شَهِدَ اللَّهُ أَنَّهُۥ لَآ إِلٰهَ إِلَّا هُوَ وَالْمَلٰٓئِكَةُ وَأُولُوا الْعِلْمِ قَآئِمًۢا بِالْقِسْطِ ۚ لَآ إِلٰهَ إِلَّا هُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ
"Allah menyatakan bahwa tidak ada Rabb selain Dia; (demikian pula) para malaikat dan orang berilmu yang menegakkan keadilan, tidak ada Rabb selain Dia, Yang Maha Perkasa, Maha Bijaksana." (18)
Shodaqollahul'adiim

Alhamdulillah