Nabi Yaqub as adalah cucu nabi Ibrahim as dari anaknya Ishaq
as. Beliau memiliki anak bernama Yusuf as yang kemudian juga diangkat Allah SWT
sebagai nabi.
Pada kitab Zahri Riyadh disebutkan bahwa nabi Yaqub pernah bersahabat
dengan malaikan maut. Suatu ketika malaikat maut datang mengunjunginya. Nabi
Yaqub bertanya kepadanya, “Hai malaikat maut, engkau datang sekadar
mengunjungiku atau hendak mencabut nyawaku?”
Malaikat maut menjawab, “Aku hanya datang berkunjung.”
Lalu Yaqub berkata, “Aku mohon engkau mau memenuhi satu
permintaanku.”
Malaikat maut bertanya, “Apakah permintaanmu itu?”
Yaqub berkata, “Bila ajalku telah mendekat, tolong Engkau
beritahukan kepadaku.”
Malaikat maut pun berkata, “Baiklah, nanti akan aku kirimkan
kepadamu dua atau tiga orang utusan.”
Ketika Yaqub sampai ajalnya, datanglah malaikat maut
padanya. Dan sebagaimana biasanya Yaqub pun bertanya, “Apakah kamu hanya
berkunjung atau hendak mencabut nyawaku?”
Malaikat maut menjawab, “Kali ini aku datang untuk mencabut
nyawamu.”
Dengan keheranan Yaqub bertanya, “Bukankah telah berjanji kepadaku akan mengirimkan
dua atau tiga utusan?”
Malaikat maut pun menjawab, “Telah aku lakukan itu. Keputihan
rambutmu setelah hitam sebelumnya, kelemahan tubuhmu setelah kuat sebelumnya,
kebongkokan tubuhmu setelah tegak sebelumnya. Tidakkah engkau sadar bahwa semua
itu adalah utusanku pada anak Adam sebelum ia mati?”
Utusan mana yang telah datang kepada kita?
Alhamdulillah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar