Asmaul Husna: Al Kabir




Al Kabir - Yang Maha Besar

عٰلِمُ الْغَيْبِ وَالشَّهٰدَةِ الْكَبِيرُ الْمُتَعَالِ
"(Allah) yang mengetahui semua yang ghaib dan yang nyata; Yang Maha Besar, Maha Tinggi."
(QS. Ar-Ra'd 13:9)

Allah itu benar dalam Diri-Nya, atribut-atributnya dan tindakan-tindakanNya.

ذٰلِكَ بِأَنَّ اللَّهَ هُوَ الْحَقُّ وَأَنَّ مَا يَدْعُونَ مِنْ دُونِهِ الْبٰطِلُ وَأَنَّ اللَّهَ هُوَ الْعَلِىُّ الْكَبِيرُ
"Demikianlah, karena sesungguhnya Allah, Dialah (Tuhan) yang sebenarnya dan apa saja yang mereka seru selain Allah adalah batil. Dan sesungguhnya Allah, Dialah Yang Maha Tinggi, Maha Besar."
(QS. Luqman 31:30)

Bagi mereka yang beriman, setiap hal dan setiap kekuasaan selain Allah tidak bernilai. Segala hal yang tidak menyenangkan bagi Allah adalah sia-sia.

وَقَدِمْنَآ إِلٰى مَا عَمِلُوا مِنْ عَمَلٍ فَجَعَلْنٰهُ هَبَآءً مَّنْثُورًا
"Dan Kami akan perlihatkan segala amal yang mereka kerjakan, lalu Kami akan jadikan amal itu (bagaikan) debu yang beterbangan."(QS. Al-Furqan 25:23)

Ungkapan takbir kepada Allah adalah seruan pengusir kesombongan kepada selain Allah ﷻ karena hanya Dia-lah satu-satunya yang Maha Besar. Allahu Akbar, berkumandang dalam adzan lima kali dalam satu hari di surau dan masjid menjadi pertanda  harapan akan kebesaran-Nya. Allah kekuatan terbesar satu-satunya sebagai penolong kaum beriman.

يٰٓأَيُّهَا الْمُدَّثِّرُ
قُمْ فَأَنْذِرْ
وَرَبَّكَ فَكَبِّرْ
"Wahai orang yang berkemul (berselimut)
Bangunlah, lalu berilah peringatan!
Dan agungkanlah Tuhanmu"
(QS. Al-Muddassir 74:1-3)

Manusia tak berarti apa-apa di hadapan kebesaran Allah ﷻ.

Alhamdulillah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kisah Taubatnya Sang Pencuri Kain Kafan